Dinas Parpora Kabupaten Kaur, Jumat, 12 November 2020, Poto:Dok/Tangkapan Layar Kabar Daerah BETV
Interaktif News – Konflik mutasi kepala dinas jelang penetapan calon oleh kandidat petahana Gusril Pausi turut berimbas pada nasib ASN dan honorer di lingkungan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kaur.
Jumat, 12 November 2020 Kantor yang bermarkas di Jalan WR Supratman, Padang Kempas, Pusat Perkantor Pemda Kabuaten Kaur ini nampak kosong melompong lantaran 19 ASN dan 12 Honorer memilih tidak masuk kantor karena hingga saat ini belum digaji pemda Kaur.
“Belum (gajian) karena kemaren koordinasi dengan Ibu Suti (Wabup) kata Ibu Suti tunggu minggu ini. Pak Jon ngomong kalau tidak digaji kantor ingin kami palang” kata Bendahara Disparpora Kaur, Ita Sutridiana, Jumat, (12/11/2020) Dikutip BETV
Mampetnya gaji pegawai ini bermula saat Bupati Kaur non aktif Gusril Pausi mencopot Kepala Disparpora Kaur Jon Harimol untuk dipindahtugaskan sebagai tenaga analis di BPBD Kaur. Akibatnya administrasi kepegawaianmenjadi terhambat termasuk administrasi pencairan gaji pegawai.
Mutasi yang dilakukan Gusril sudah dilaporkan ke Bawaslu Kaur sebagai dugaan pelanggaran pemilu karena Gusril Pausi yang merupakan Bupati Kaur kembali mencalonkan diri atau kandidat petahana.
Menurut aturan bagi kandidat petahana dilarang melakukan mutasi 6 bulan menjelang pilkada. Namun, Bupati Gusril melakukan mutasi kepala Disaparpora Kaur pada 17 September 2020 atau hanya 3 bulan menjelang pilkada.
Wakil Bupati Kaur yang juga Plt Bupati Kaur Yulis Suti Sutri saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan. Hingga berita ini diterbitkan, pesan singkat yang dikirim jurnalis media ini belum ditanggapi. [RS]
