Pemkab Kaur Gelar FGD Penanganan Kemiskinan Berbasis Metode AHP

pemkab kaur

Pemkab Kaur saat menggelar Focus Group Discussion di Aula Bapperida Kabupaten Kaur, Senin, 4 November 2024, Foto: Dok

Interaktif News - Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur menggelar Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Dokumen Desain Kebijakan Pengentasan Kemiskinan Berbasis AHP (Analytic Hierarchy Process) di Aula Bapperida Kabupaten Kaur, Senin, (4/11/2024).

Acara dibuka langsung oleh Sekretaris Bapperida Kaur, Elpi Sofyan, dengan menghadirkan narasumber berkompeten dari Universitas Hazairin Bengkulu, yakni Rahiman Dani dan Bobby Mandala Putra.

Dalam pemaparannya, Rahiman Dani menjelaskan bahwa penelitian ini berfokus untuk membantu proses bagaimana mengetahui penentuan keluarga miskin di Kabupaten Kaur.

“Metode AHP ini dirancang untuk mendukung seluruh tahapan pengambilan keputusan dalam melakukan penilaian setiap keluarga miskin. Sistem ini juga memungkinkan perubahan kriteria dan nilai bobot, sehingga memudahkan pengambilan keputusan untuk warga yang berhak menerima bantuan,” kata Rahiman Dani.

Bobby Mandala Putra menambahkan data persentase penduduk miskin Kabupaten Kaur tahun 2023 mencapai 17,83 persen dengan jumlah penduduk miskin sebesar 22.450 jiwa.

“Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir (2021-2023), angka kemiskinan di Kabupaten Kaur hanya turun 0,79 persen. Metode AHP diharapkan dapat menjadi solusi dalam merumuskan desain kebijakan pengentasan kemiskinan yang lebih efektif,” tambahnya.

Bobby menjelaskan peran dari kegiatan FGD ini menjadi momentum penting bagi Kabupaten Kaur dalam upaya menekan angka kemiskinan. 

“Meskipun berbagai program bantuan pemerintah telah digulirkan, namun angka kemiskinan di Kaur masih cukup tinggi. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kurang efektifnya program penanganan kemiskinan akibat banyaknya indikator kemiskinan,” jelasnya.

Ia berharap metode AHP ini dapat membantu mengatasi permasalahan yang selama ini menjadi kendala dalam menentukan keluarga miskin yang berhak menerima bantuan.

“Dengan demikian, program pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kaur dapat lebih tepat sasaran dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Bobby.

Sementara, Sekretaris Bapperida Kaur Elpi Sofyan mengatakan untuk program pengentasan kemiskinan di kabupaten kaur, setiap OPD sudah menjalankan beberapa program kegiatan.

“Harapannya kedepan semoga  kemiskinan di kabupaten kaur terus menurun sehingga Kabupaten Kaur kedepannya menjadi lebih baik,” kata Elpi Sofyan. (Adv)

Reporter: Miko Apriansyah