Aksi demo KPK pendukung Rohidin Mersyah di Mapolresta Bengkulu, Minggu, 24 November 2024, Foto: Dok
Isu operasi OTT KPK yang menggulung Cagub Petahana dan pejabat Pemprov, dikhawatir menjadi pemantik chaos Pilkada Bengkulu
Sebab masalah ini jelas-jelas menyeret persoalan persaingan duel Rohidin vs Helmi dalam Pilkada.
Pendukung Helmi bisa "bersorak-sorai", karena merasa yakin bisa di atas angin, kalau lawan sudah ditangan KPK.
Sementara pendukung Rohidin tidak mau dikalahkan, dengan cara 'di-Kapeka-kan.' Apapun bisa dipertaruhkan demi menyelamatkan, termasuk walau dengan huru-hara sampai benar-benar chaos.
Karena sayang Bengkulu, karena putra daerah Bengkulu, karena banyak tahu karakter perilaku masyarakat Bengkulu,
Agar mengantisipasi chaos kekacauan yang tidak terkendali di Bengkulu, untuk itu, berharap pemangku kepentingan dapat arif dan bijaksana dalam menyikapi giat KPK dalam masa Pilkada terhadap calon yang sedang berkompetisi tersebut.
*Penulis adalah Herwan Saleh, Mahasiswa S3 Doktor Sosiologi Politik Universitas Muhammadiyah Malang