Warga kerap mengatre untuk mendapatkan elpiji subsidi dari pemerintah, Foto: Dok
Interaktif News – Pemerintah Kabupaten Mukomuko sebelumnya mengusulkan 6.500 metrik ton kouta elpiji subsidi untuk kebutuhan tahun 2024. Namun, dari usulan tersbut disetujui pemerintah pusat sebanyak 6.625 metrik ton
Plt. Kepala Dinas Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, Nurdiana mengatakan, kouta tersebut sama dengan kouta tahun sebelumnya dan cukup untuk kebutuhan tahun 2024.
Gas elpiji ini nantinya akan didistribuskan sesuai dengan data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yakni masyarakat miskin yang memenuhi syarat dan ketentuan. Nurdiana menjamin distribusi akan tepat sasaran sesuai dengan data yang dimiliki pemerintah.
"Yang menerima gas elpiji subsidi ini, hanya masyarakat yang terdaftar di keluarga penerima manfaat (KPM)," kata Nurdiana, Rabu, (07/02/20240 dilasir radarutara.com
Lebih lanjut dijelaskan Nurdiana, saat ini jumlah pangkalan gas elpiji yang terdaftar di Disprindag dan UKM Kabupaten Mukomuko sebanyak 250 pangkalan yang tersebar di 15 kecamatan. Pihakanya terus melakukan pemantauan dan monitoring secara berkala.
"Setiap tiga bulan sekali, kami melakukan monitoring ataupun pengawasan dilapangan, untuk memastikan gas elpiji subsidi ini tepat sasaran dan di jual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET)," kata dia.
Editor: Purwanti.