Jelang Kedatangan Presiden Jokowi, Pemprov Bengkulu Terus Matangkan Persiapan

1

Foto/Dok:Mc

Interaktif News - Jelang kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Bengkulu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengadakan rapat persiapan kedatangan RI 1 bersama Forkopimda, OPD dan beberapa pihak terkait. 

Pada kesempatan ini, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta kedatangan Presiden RI perlu dipersiapkan secara matang, dan terkoordinir dengan baik. Sehingga, pada kunjungan kerja Presiden RI ke Provinsi Bengkulu menimbulkan kesan positif, selain itu sebagai promosi daerah. 

"Momen ini sebenarnya sebagai Haul ke-97 Ibu Agung Fatmawati, jadi mari persiapkan segala halnya dengan matang, agar kunjungan ke Bengkulu ini berkesan bagi Presiden sehingga kedepan perhatian beliau untuk Bengkulu lebih besar dan Bengkulu dapat lebih maju," terang Gubernur pada rapat koordinasi kedatangan RI di ruang pola pemda provinsi Bengkulu, Rabu (29/1).

Lebih lanjut, Gubernur Rohidin mengingatkan untuk seluruh rute yang akan dilalui RI 1 nantinya harus dalam keadaan aman, bersih, dan nyaman. Kondisi jalan perlu diperhatikan, jika rusak diperbaiki sehingga perjalanan lancar. 

"Keamanan perlu betul-betul menjadi perhatian nomor satu, jangan sampai kecolongan dengan hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, keindahan kota perlu terkait spanduk/baliho yang terpasang di simpang jalan perlu ditinjau ulang, jika tidak layak lagi harus diturunkan. Dan hal ini harus disinergikan dengan Pemerintah Kota Bengkulu, agar Bengkulu tampak elok dan indah dipandang mata," jelas Rohidin.

Dan terakhir, untuk kepastian kedatangan Presiden, Gubernur menyampaikan untuk saat ini masih tetap teragendakan. Namun, menurutnya nanti akan ada konfirmasi terakhir dari pihak Istana Kepresidenan terkait jadwal dan agenda pasti Presiden di Provinsi Bengkulu. 

"Sampai sekarang, inshaallah belum ada perubahan. Agenda beliau ke Bengkulu tetap, tinggal nanti konfirmasi terakhir pada 1-2 hari menjelang hari H dari Setneg akan mengundang kita untuk membahas agenda Presiden, baru nanti setelah disepakati ada agenda pasti titik mana saja yang akan dihadiri Presiden," pungkas Gubernur.

Sementara pihak keamanan dari Polda akan menurunkan 901 personil, sedangkan Korem 041 Gamas akan menurunkan 1000 lebih personil bekerjasama dengan DENPOM. Para personil keamanan, akan ditempatkan pada titik-titik kunjungan Presiden RI dan sepanjang rute konvoi iringan Presiden RI. 

"Polda akan turunkan personil keamanan mulai dari Bandara, Simpang Lima, Grage, PLTU, Taba Lagan, hingga IAIN. Semua akan terbagi pada titik yang diagendakan, dan sebelumnya kami akan menggelar Apel siaga bersama TNI, Lanal, BIN dan pihak keamanan lainnya," terang Wakapolda Bengkulu Brigjen Pol Sahimin Zainudin.

Seperti berita sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo direncanakan Meresmikan Monumen Pahlawan Nasional Ibu Agung Fatmawati diselingi dengan momen Ibu Negara Iriana menjahit Bendera di Musium (Rumah) Ibu Fatmawati, kemudian dilanjutkan makan siang dan peninjauan pameran produk UMKM Bengkulu, lanjut menuju kawasan Pelindo II untuk meresmikan Proyek PLTU, dilanjutkan menuju lokasi groundbreaking pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera di Taba Lagan, usai itu beliau direncanakan menuju Kampus IAIN untuk meresmikan transformasi status IAIN menjadi UIN Fatmawati.

Rapat ini turut dihadiri Wakapolda Bengkulu, Danrem 041 Gamas, unsur Forkopimda dan OPD Pemerintah Provinsi Bengkulu, serta PT. HK, PT. TLB, PT. PLN persero, dan pihak terkait yang lainnya. (Mc) 

​​