Vaksin dan Tenaga Kesehatan Cukup, Tak Ada Alasan Tidak Vaksinasi di Empat Klaster PON dan Peparnas

PON Papua

PON Papua 2021, Foto; Dok

Interaktif News - Jakarta, 1 September 2021-Pemerintah terus menggencarkan program vaksinasi secara masif di empat klaster Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpic Nasional XVI (Peparnas), yang masing-masing akan digelar pada 2-15 Oktober 2021, dan 2-15 November 2021, sebagai gelaran olahraga nasional pertama Indonesia di tengah pandemi COVID-19.

"Vaksinasi adalah upaya negara melindungi rakyat. Kesehatan masyarakat selalu menjadi prioritas utama kami, termasuk dalam penyelenggaraan PON dan Peparnas tahun ini," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Senin, (31/8/2021). 

Menkominfo Johnny menerangkan bahwa pemerintah akan terus memantau perkembangan program vaksinasi di empat klaster PON XX dan Peparnas XVI di Papua. Program vaksinasi ini ditargetkan dapat mencakup sekitar 70% klaster pada September 2021.

Menkominfo Johnny menerangkan bahwa pemerintah akan terus memantau perkembangan program vaksinasi di empat klaster PON XX dan Peparnas XVI di Papua. Program vaksinasi ini ditargetkan dapat mencakup sekitar 70% klaster pada September 2021.

Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, lanjut Menteri Johnny, pemerintah menargetkan masyarakat di sekitar venue pertandingan sudah mendapatkan vaksin ketika PON berlangsung nanti. Vaksinasi juga kana menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang ingin menyaksikan PON XX dan Peparnas XVI secara langsung di Papua.

"Pemerintah memastikan ketersediaan vaksin empat klaster PON XX & Peparnas XVI Papua dapat memenuhi kebutuhan yang ada. Selain itu, pemerintah telah menyiapkan tenaga kesehatan untuk mendukung program vaksinasi. Sehingga, tidak ada alasan bagi masyarakat di sana untuk tidak vaksin," tegasnya.

Menkominfo menegaskan vaksin sangat penting untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan PON dan Peparnas. Vaksinasi diharapkan dapat membantu memastikan kesehatan semua pihak yang terlibat agar tidak memunculkan klaster COVID-19 baru. Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan tokoh agama diminta terus mengajak masyarakat melakukan vaksinasi.

"Vaksin dibutuhkan untuk meningkatkan imunitas, melindungi diri sendiri dan keluarga, serta mengurangi gejala berat COVID-19," kata Menkominfo. Adapun, target dan cakupan Vaksinasi di 4 klaster PON dan Peparnas berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Papua per 27 Agustus 2021 adalah sebagai berikut:

  • Kota Jayapura: target 231.863 orang. Capaian dosis pertama 47,9% dan dosis kedua 30,1%.
  • Kabupaten Jayapura: target 87.226 orang. Capaian dosis pertama 44,7% dan dosis kedua 28%.
  • Kemudian Mimika: target 172.185 orang. Capaian dosis pertama 44,8% dan dosis kedua 30,2%.
  • Merauke: target 124.856 orang. Capaian dosis pertama 50,1% dan dosis kedua 32,3%.

Reporter: Alfridho Ade Permana
Editor: Riki Susanto