Plt Direktur RSUD Tais dr. Raden Sanata Jaya saat diwawancara. Selasa, 19 Juli 2022. Foto/Dok: Deni Putra
Interaktif News - Setelah sempat dirawat selama dua hari di RSUD Tais, seorang pemuda warga Desa Taba, Kecamatan Talo Kecil, Kabupaten Seluma yang merupakan korban percobaan bunuh diri dengan meminum racun rumput akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya Selasa, (19/7/2022) tepat jam 7 pagi.
Upaya pertolongan dengan tindakan medis secara maksimal juga telah dilakukan tim dokter Rumah Sakit Umum Daerah Tais, namun pasien masih tidak terselamatkan.
Plt Direktur RSUD Tais dr. Raden Sanata Jaya membenarkan bahwa Korban TO telah mendapatkan perawatan medis secara maksimal, yang telah dilakukan pihaknya selama dua hari.
"Memang betul ada pasien masuk ke sini Minggu, (17/7) kemudian kami langsung melakukan tindakan medis secara intensif, namun sayangnya racun yang diminumnya, sudah menyebar dalam tubuh pasien,"ujar Raden saat di wawancara, Selasa (19/7/2022).
Lanjutnya, racun yang ia minum telah menyebar, Menyebabkan disfungsi multi organ dan merusak sel-sel tubuh hingga pasien tidak dapat tertolong lagi.
"Jadi racun ini telah merusak organ-organ dalam tubuh pasien, dari liver, hati jantung hingga sel-sel yang ada di dalam tubuh, " kata Raden.
Sementara itu, dari keterangan orang tuanya. Aksi nekat yang dilakukannya ini, ditengarai usai dimarah orang tuanya. Lantaran tidak terima ditegur ketika dibangunkan dari tidurnya untuk membantu orang tuanya memanen kelapa sawit.
Aksi nekat yang dilakukan oleh korban (TO) diketahui lantaran tak terima dimarah oleh orang tuanya. Saat orang tua TO membangunkannya tidur, untuk menyuruh TO memanen buah kelapa sawit di kebunnya. Persoalan sepele tersebutlah diduga membuat aksi nekat TO untuk mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun rumput.
Aksi nekat tersebut dilakukan oleh TO pada Minggu (17/7) pagi, sekitar pukul 08.00 Wib. TO yang saat itu sempat cekcok mulut dengan orang tuanya. Saat itu langsung mengambil botol racun. Hanya saja pada saat itu aksinya sempat digagalkan oleh keluarganya yang langsung mengambil botol racun yang dipegang korban.
Hanya saja diduga pada saat itu emosi mulai tinggi. Membuat korban pada saat itu pergi ke dapur. Sesampainya di dapur korban kembali mengambil racun rumput yang berada di dalam jerigen 2 liter. Korban langsung menenggak racun rumput tersebut.
Melihat korban yang saat itu sudah menenggak racun. Upaya pertolongan pertama sempat dilakukan oleh kakak perempuannya dengan memberikan minuman susu. Namun karena kondisinya menurun, keluarganya pun langsung membawa korban ke Puskesmas terdekat sebelum akhirnya korban kembali dirujuk ke RSUD Tais.
Reporter: Deni Putra
Editor: Alfridho Ade Permana