Aplikasi MyPertamina, Foto: Dok
Interaktif News – Sales Area Manager Lampung-Bengkulu PT Pertamina, Drestanto mengatakan registrasi aplikasi MyPertamina untuk pengguna BBM bersubsidi di Provinsi Bengkulu mulai dibuka besok, 14 Juli 2022.
Hal itu disampaikan Drestarto usai rapat pembahasan dan penerapan aplikasi MyPertamina di ruang rapat lantai III Kantor Gubernur Bengkulu, Rabu, (13/07/2022).
“Silahkan masyarakat untuk mendaftar sesegera mungkin mulai besok, jika sudah mendaftar nanti akan diverifikasi dan mendapatkan barcode. Barcode yang didapat itulah dibawa ke SPBU untuk membeli BBM bersubsidi,” jelas dia.
Selain bisa membeli BBM jenis Pertalite dan Solar melalui aplikasi MyPertamina, masyarakat juga masih bisa membeli BBM bersubsidi secara tunai.
Untuk pendaftaran, masyarakat bisa mengakses website atau aplikasi MyPertamina dan jika ragu bisa mendatangi SPBU terdekat untuk didaftarkan.
“Hanya kendaraan yang sudah terdaftar di MyPertamina boleh melakukan pengisian BBM bersubsidi. Nantinya, SPBU juga akan memakai Electronic Data Capture (EDC) untuk mengecek nomor kendaraan atau konsumen yang telah terdaftar di sistem melalui barcode di smartphone kamu,” jelas Drestarto.
Sementara menurut Penjabat Sekda Provinsi Bengkulu Fachriza Razie, aplikasi MyPertamina dapat mempermudah dan memperlancar penyaluran BBM bersubsidi bagi masyarakat khususnya di Provinsi Bengkulu.
“Kita menyambut baik penerapan aplikasi MyPertamina bagi pengguna BBM bersubsidi di provinsi Bengkulu. Saat ini pihak Pertamina sudah melakukan sosilasiasi tata cara pendaftaran dan penggunaannya untuk masyarakat,” sebut Facriza Razie.
Dirinya berharap penerapan aplikasi MyPertamina ini dapat segera terlaksana di Provinsi Bengkulu. Saat ini, baru baru 11 kabupaten/kota di Indonesia yang sudah uji coba sejak tanggal 1 Juli lalu.
“Untuk itu, kita perlu sosialisasikan lebih awal agar masyarakat bisa mengerti dalam penggunaannya nanti. Saat ini kita hanya menunggu instruksi dari Pertamina pusat kapan bisa digunakan di Provinsi Bengkulu, selain itu perlu memastikan kondisi kondusif di masyarakat,” kata Fachriza
Editor: Alfridho Ade Permana
