IMM Bengkulu Berbagi Masker untuk Pedagang Takjil

IMM Bengkulu

IMM Bengkulu berbagi Masker untuk pedagang Takjil, Poto:Dok

Interaktif News – Peduli dengan wabah Covid-19, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bengkulu melakukan Program Gerakan 1000 Masker untuk masyarakat. Program yang dimotori Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Provinsi Bengkulu ini pada Kamis, 14 Mei 2020 berbagi Masker untuk Pedagang Takjil di Kota Bengkulu.

Dikatakan Ketua DPD IMM Bengkulu Iqbal Hafsari, program ini sengaja digagas dalam rangka membantu menekan penyebaran wabah Covid-19 di tengah masyarakat terutama di kalangan pedagang yang bersentuhan dengan banyak orang. 

“Hari ini ada tiga titik yaitu didepan BIM, Pantai Panjang, dan View Tower dan akan kita lanjutkan di hari berikutnya” jelas iqbal, Kamis, (14/05/2020) 
  
Perkembangan Covid-19 di Indonesia menunjukan angka yang sangat fluktuatif sehingga sangat sulit diprediksi kapan wabah ini akan berakhir, langkah yang terbaik jelas iqbal adalah mematuhi protokol kesehatan salah satunya menggunakan Masker

“Bengkulu senidiri semakin massif, total ada 39 orang yang dinyataka positif Covid-19 karena ledakkan pasiennya bertambah 23 orang pada Sabtu (09/05/2020) lalu. Demikian pula data nasional yang sudah mencapai angka lebih 16.000 lebih se-Indonesia. Situasi ini tentulah membuat masyarakat semakin kesulitan dan IMM mencoba hadir dengan berbagi Masker” jelas Iqbal

Disisi lain kata Iqbal, tingkat kesadaran masyarakat akan bahaya virus corona masih rendah sedangkan angka penularannya semakin tinggi 

“Karena itu, IMM hadir bergotong royong bersama pemerintah dan aparat untuk bersama-sama mencegah atau menangani ini degan wajib serta tertib mengikuti protokol covid-19 dengan menggunakan masker, cuci tangan, dan jaga jarak. 

Kita sangat berharap virus ini segera berakhir dan kita sebagai masyarakat juga harus memiliki kesadaran yang tinggi untuk menghindari ini semakin bertambahnya angka penyebaran Covid-19. IMM mengajak seluruh kekuatan komponen masyarakat untuk bersatu melawan virus ini” tutup Iqbal

Reporter: Anasril Azwar
Editor: Alfridho Ade Permana