Ketua DPD MIO Provinsi Bengkulu, Evanisa saat mendatangi Mapolres Bengkulu, Selasa, 23 mei 2022, Foto: Dok
Interaktif News - Ketua Dewan Pimpinan Daerah Media Independen Online (DPD-MIO) Provinsi Bengkulu, Evanisa pada Selasa, 23 Mei 2022 mendatangi Mapolres kota Bengkulu. Ia bersama beberapa orang pengurus organisasi MIO melaporkan dugaan pemalsuan cap organisasi.
Evanisa mengatakan, dugaan pemalsuan cap itu diketahui ketika ada undangan yang dikirimkan sekretaris MIO Provinsi Bengkulu.
"Saya sebagai ketua MIO pada 23 Mei 2022 mengundang semua pengurus untuk halal bihalal dan membahas beberapa agenda organisasi yang dianggap perlu dalam membesarkan oraganisasi MIO di Bengkulu," jelas Eva.
Pada saat rapat berlangsung, ada yang mengantarkan surat ke sekretariat MIO di Perumahan Kopri, Kota Bengkulu setelah dibaca surat yang diantar tersebut merupakan undangan restruktur organisasi yang ditanda tangani sekretaris MIO dan juga distempel.
"Lucu saja saya sebagai ketua MIO yang ditunjuk pengurus pusat belum ada SK pemberhentian, tiba tiba sekretaris mengundang saya untuk rapat sedangkan undangan yang saya kirim untuk rapat tidak direspon," ujar Evanisa.
Lebih lanjut kata dia, untuk membesarkan organisasi dibutuhkan pengurus yang solid, "Untuk dugaan pemalsuan stempel sudah dilaporkan kita tunggu saja prosesnya," kata Evanisa.
Diketahui, pengurus DPD MIO Provinsi Bengkulu baru saja dilantik pada 18 Maret 2022 kemaren bertempat di Taman Berendo Kota Bengkulu. Mereka dilantik langsung oleh Ketua Umum Pusat MIO, AYS Prayogie dan turut dihadiri Wakil Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi. [Rilis]
Editor: Iman SP Noya